Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Ticker

6/recent/ticker-posts

Mengenal Sosok Srikandi Evav Aliah Lestari


Mengenal Sosok Srikandi Evav Aliah Lestari 


Tual, Liputan21.com - Aliah Lestari Sayuti Srikandi Evav (Perempuan Kei), Sosok Perempuan Yang Kini Maju Sebagai Bakal Calon Wakil Wali Kota Tual Periode 2024 - 2029.Jumat, 7/6/2024

  
Srikandi Evav dengan nama lengkap, Aliah Lestari Sayuti, S. HUM.,M. SI yang Lahir di Ujung Pandang,13 November 1988, Pendidikan Terakhir, Strata Dua ( S2 ) menjadi Karyawan Swasta, siap tampil sebagai wakil walikota tual satu- satunya perwakilan perempuan di bumi maren kota tual

Berikut biodata dan rekam jejak Srikandi Evav, Aliah Lestari Sayuti  

Riwayat Pendidikan 
1. SDN 02 Pagi Cililitan.
2. SMP Islam PB Soedirman Cijantung.
3. SMAN 99 Jakarta.
4. S1 Universitas Indonesia.
5. S2 Universitas Indonesia.

Riwayat Pekerjaan :
1. Speaker Of Arsip, Kominfo, Kemenpora Tahun 2018.
2. Super Volunteer of Dompet Dhuafa Tahun 2018

Riwayat Organisasi, Barisan Muda Penegak Amanat Nasional, Jabatan Wakil Ketua Umum, Tahun 2022 - 2025. DPP Pemuda, Seni dan Budaya KNPI, Jabatan Ketua, Tahun 2022 - 2025. Gekraf Jakarta Timur, Jabatan Ketua 2022 - 2025. Komite Adhoc KP3N-PSS, Jabatan Anggota 2020 - 2023.

Riwayat Tanda Penghargaan, Juara 1 Zaida, Lembaga Pemberi penghargaan, Cari Bintang Hijab Bekasi 2012. Putri Ramadhan 2013. Juara 3 Lomba Fashion Show, Pemberi Penghargaan , by Detikcom 2013. Pemenang Cover Story, Lembaga Pemberi Penghargaan, Majalah Annida 2013.    

Motivasi Pencalonan menjadi calon wakil wali kota adalah sebuah tanggung jawab yang besar.

Saya ingin diberikan kesempatan untuk mengabdi, turut merumuskan arah perkembangan kota Tual dan mewujudkan perubahan yang positif bagi masyarakat di Kota Tual.

Berikut beberapa motivasi yang melatarbelakangi saya sehingga mengajukan diri sebagai bakal Calon Wakil Wali kota Tual :
1.Pelayanan Masyarakat : Sebagai wakil walikota, saya ingin memastikan pemerintah memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Saya juga ingin menjadi suara mereka di dalam pemerintahan dan bekerja untuk memastikan kebutuhan masyarakat dipenuhi dengan baik.

2. Pembangunan Berkelanjutan: Saya ingin berperan aktif dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan bagi kota Tual. Ini termasuk infrastruktur, lingkungan, ekonomi, dan sosial-budaya yang akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

3.Inovasi dan Perubahan : Sebagai wakil walikota, saya memiliki kesempatan untuk mendorong inovasi dan perubahan positif dalam kebijakan dan program-program pemerintah. Saya akan memperkenalkan solusi baru untuk masalah yang kompleks dan memastikan kota Tual selangkah lebih maju dengan kota/kabupaten yang ada di Maluku.

4. Pemberdayaan Masyarakat : Saya ingin menjadi agen perubahan dalam pemberdayaan masyarakat. Memberikan kesempatan kepada masyarakat terutama kelompok perempuan dan kelompok minoritas untuk berpartisipasi dalam proses pembangunan kota Tual sehingga meningkatkan rasa memiliki dan keterlibatan masyarakat sebagai harapan untuk masa depan kota.

5. Keadilan dan Kesetaraan :Sebagai wakil Walikota dari unsur perempuan, saya ingin memperjuangkan keadilan dan kesetaraan bagi semua lapisan masyarakat. Memastikan bahwa kebijakan dan program yang Pemerintah lakukan mendukung dan memperhatikan kepentingan semua orang akan menciptakan kota yang lebih inklusif dan berkeadilan.

6. Legacy yang Positif : Menjadi wakil walikota dari unsur perempuan adalah kesempatan untuk meninggalkan warisan positif bagi generasi mendatang. Bahwa sebagai wanita Evav (Kei) saya ingin perempuan juga dapat menjadi faktor penting dalam mengambil kebijakan politik daerah dan turut menjadi bagian dalam pembangunan dan perubahan Kota Tual kearah yang lebih baik.

7.Berbagai Lingkup Ketahanan: Sebagai salah satu kota Tual merupakan representasi dari keberagaman budaya, adat, suku dan agama. Untuk itu sebagai wakil walikota, saya mendorong isu pertahanan dan isu ketahanan di berbagai bidang untuk menekan atau meminimalisir konflik internal kota dan membangun persatuan di atas seluruh golongan yang ada di Kota Tual. Adapun isu-isu ketahanan bisa meliputi ketahanan wilayah, ketahanan keluarga, ketahanan pangan, ketahanan ekonomi, ketahanan sosial dan juga ketahanan politik Tual.

Aliah Lestari Sayuti Hadir pada umumnya sebagai Kartini Muda untuk menjawab identitas nasional; inti jiwa, jati diri, dan pada khususnya sebagai nen dit sakmas muda untuk mewakili watak daerah yang berbasis pada adat, budaya dan kultur.

Dengan membuka luas pemahaman dan kesadaran masyarakat terhadap keragaman adat, budaya melalui interaksi lintas adat dan budaya, Menggugah kreativitas warga yang sadar pada daya dukung lingkungan.

Mendorong peningkatan kapasitas sumberdaya manusia pengelola pemajuan kebudayaan, Melalui kerja bersama pemangku kepentingan untuk menumbuh kembangkan partisipasi aktif segenap warga masyarakat adat yang akan dimulai dalam pencapaian ini.

Bersama Aliah Lestari Sayuti hadir untuk mendorong generasi untuk berpikir terbuka menyimak pengetahuan, Nilai-nilai adat dan keahlian yang diperlukan untuk menjunjung tinggi nilai-nilai adat dan budaya di bumi maren.
(Kef21)












Posting Komentar

0 Komentar