Dan Unit Intel Lanal Mewakili Danlanal Tual Hadiri Pengukuhan Raja Yarbadang ke-X
Tual, liputan21.com - Dan Unit Intel Lanal Tual, Letda Laut (S) Hantoro, Mewakili Danlanal tual Hadiri Pengukuhan Darwis Renhoran sebagai Rat Yarbadang ke - X yang dilaksanakan secara adat dan di hadiri Forkompinda serta Seluruh bapak raja yang ada di kepulauan Kei. Rabu, 3/7/2024
Pukul 11.00 WIT, bertempat di pelataran rumah Raja Tetoat Ohoi Tetoat, Kec. Hoatsorbay, Kab. Maluku Tenggara, Prov. Maluku. telah di laksanakan pengukuhan Raja Darwis Renhoran sebagai Rat Yarbadang ke - X yang dilaksanakan secara adat dan di hadiri Forkompinda serta Seluruh bapak raja yang ada di kepulauan Kei.
Hadir dalam kegiatan tersebut Walikota Tual, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual, Pimpinan beserta Anggota DPRD Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual, Dewan Rat Lor Siw, Lor Lim dan Lor Lobay, Tokoh Agama Se-Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual, Saudara Penjabat Sekretaris Daerah, Staf Ahli Bupati, Para Asisten Sekda serta seluruh Pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual
Rangkaian Pengukuhan Rat Yarbadang meliputi :
1) Prosesi adat penjemputan Raja Yarbadang ke - 10
2) Sumpah Adat
3) Penyematan topi kebesaran
4) Pemasangan Keris kebesaran
5) Penandatanganan prasasti
6) Penyerahan Luv Mol-Mol (Peti Keramat)
10) Pembacaan Sinopsis Raja Yarbadang
11) Sambutan
Sambutan ketua dewan Raja yang intinya Kita sama sama mengucapkan Syukur Alhamdulillah dan Puji Tuhan karena proses pengukuhan Raja Yarbadang yang ke X ini berjalan dengan aman dan lancar meskipun memakan waktu yang cukup panjang dan diwarnai dengan berbagai dinamika tetapi hari ini atas ridho Tuhan dan juga atas restu dari leluhur hari ini teman saudara adik kita Bpk Darwis sudah resmi menjadi Raja Yarbadang ke - X.
Perlu kami tegaskan kepada generasi pemuda proses penunjukan Raja Yarbadang yang ke-10 ini adalah hasil penunjukan dari almarhum bapak Raja sebelumnya kami menerima pesan dari almarhum dalam keadaan sakit menunjuk adiknya bpk Darwis sebagai calon Raja Yarbadang yang ke - X. Kami para Rat hanya kenal dua warna hitam dan putih karena kami di bawah sumpah adat bukan sekedar di angkat tapi kami juga sudah disumpah mana yang benar dan mana yang salah serta mempertanggung jawabkan keputusan kami.
Kami para Rat tidak melakukan suatu hal yang salah kami tegaskan agar tidak ada yang mencoba menggugat hukum adat di hukum peradilan Negeri Tual sebab segala hukum putusan dari peradilan Adat tidak bisa dibatalkan oleh peradilan umum karena kami adalah Hakim, penyidik, dan pemegang keputusan Adat sesuai dengan falsafah yang para Raja pegang selama ini.
Selanjutnya Sambutan Pj. Bupati Maluku Tenggara yang dibacakan Staf Ahli Bupati Maluku Tenggara, Kace Rahayaan Atas nama pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Maluku Tenggara mengucapkan selamat atas pengukuhan Bapak Darwis Renhoran sebagai Rat Yarbadang pada hari ini.
Saya berharap,semoga melalui pengukuhan ini dapat memberi manfaat dan Kontribusi yang besar bagi tatanan adat di Bumi Larwul Ngabal serta mampu menopang kinerja pemerintahan di kedua daerah bersaudara ini, yakni Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual.
Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin mengutip pesan sebagai warisan leluhur kita, dimana sebagai Seseorang yang diangkat sebagai Raja dalam tradisi kearifan lokal kita, terdapat 7 (Tujuh) Prinsip, yang berhubungan dengan Kepemimpinan, antara lain :
a) I Vel Yanar, Vavu Yab-yab Ne Mad Waleuw Yang artinya sebagai pengayom, Pelindung dan Penuh hati Ke-Bapaan.
b) Vel U' un Yahan Yang Artinya menjadi Mata bagi masyarakat, mulut bagi masyarakat, pikiran bagi masyarakat dan hidup umtuk masyarakat.
c) Vel Aftetat Jaw Ne Tut Mas yang artinya sebagai seorang Raja haruslah Adil, Jujur dan terpercaya. antara keputusan, kata - kata
dan kehidupan kesehariannya harus konsekwen dan Berwibawa.
d) Vel Bulin Sin Kav Sutra Yang Artinya Arif menelisik dan Anggun dalam merajut. Yang Secara lebih mendalam diartikan bahwa menjadi seorang Raja diharapkan dalam kewibawaan adatnya, hendaknya dapat mendalami dengan Arif dan Bijaksana, tulus tanpa berpihak. Jiwa Kebapaannya agar dapat dikedepankan serta menjadi tokoh sentral dalam
merajut tali silaturahmi.
e) Vel Ahil Kaneuw, yang artinya sebagai seorang Raja, hendaknya dapat cepat tanggap terhadap suka dan duka takyatnya.
seorang Raja harus tetap tegak berdiri ditengah-tengah masyarakat sebagai model guru kehidupan.
f) Mel Yanan Sukat Saran, Ne Tiok Na Nabang yang artinya sebagai pemimpin, harus mampu menjaga Kearifan kata, Sikap dan Tingkah laku sehingga selalu diharapkan, dirinduhkan dan didambakan oleh Rakyatnya.
g) Vu' un En Vet Na' a Ngad, U Mas Ne Ainar But yang artinya menjadi seorang pemimpin, hidupnya dan keluarganya memancarkan kemuliaan dan semarak, keanggunan dan kearifan.
Selain ketujuh Prinsip Kearifan lokal itu, maka sebagai seorang Raja, harus mampu juga berdiri teguh menjaga, menghidupi dan memegang
teguh Hukum Adat Larwul Ngabal yakni :
1. Uud entauk atvunad
2. Lelad ain fo mahiling
3. Uil nit enwil rumud
4. Lar nakmot na rumud
5. Rek fo kilmutun
6. Morjain fo mahiling
7. Hira i ni fo i ni, it did fo it did
Yang saya percaya, sangat dipahami oleh semua Raja di Kepulauan Kei ini. Menjadi Pemimpin, tidak lepas dari masyarakat dan tatanan Adat dengan kata lain" Utin Adat Vakbo, N' Ot Rat Na Dunyai. Adat En' Laan hormat.
Pemerintah daerah berharap, Rat Yarbadang yang baru saja ambil Sumpah dan dikukuhkan ini, dapat menjadi mitra Pemerintah Daerah dalam menjaga tatanan Adat-Istiadat yang hidup dan berkembang dalam masyarakat serta turut serta membantu Pemerintah Daerah.
Dalam mewujudkan Visi dan Misi Pemerintah Daerah, terlebih khusus mendukung agenda percepatan pengukuhan kepala-kepala Ohoi Definitif, sehingga roda pemerintahan Ohoi dapat berjalan dengan optimal.
Sebelum mengakhiri sambutan ini, saya mau menitip pesan untuk seluruh masyarakat Ratschap Yarbadang, bahwa saat ini, sedang hadir dan berlangsung Wonderfull Sail To Indonesia Rally 2024, yang dihadiri oleh para Yachter dari kurang lebih 16 Negara Asing.
Saya berharap, kita semua dapat menjaga situasi Kamtibmas di masyarakat, karena keamanan dan kenyamanan para Wisatawan akan sangat berdampak positif bagi perkembangan industri Pariwisata di Daerah ini. mari kita tunjukan, bahwa kita orang Kei adalah orang yang beradab dan ramah dengan siapapun. Tutup Kace Rahahayaan
Di kesempatan yang sama Sambutan Penjabat Walikota Tual, Akhmad Yani Renuat, mengajak semua para tamu undangan untuk mengucap syukur Alhamdulillah atas semua nikmat yang diperoleh sehingga terlaksananya pengukuhan Rat Yarbadang.
Pada saat ini, adalah bukan karena kehebatan masing masing kita tetapi semata-mata karena izin dan karunia dari Allah SWT. Tuhan Yang Maha Kuasa.: sebagaimana memaknai dalam firmanNya bahwa Allah yang mempunyai kerajaan, dan Allah yang memberikan kita keamanan di wilayah kita.
Hari ini merupakan momen bersejarah bagi segenap Ratchap Yarbadang yang dihadiri oleh pemerintah daerah adalah bentuk legalitas atas pengukuhan yang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu.
kembali merefleksikan serta mempertegas identitas kultural dalam rangka transformasi masyarakat adat yang berkeadaban tinggi, sekaligus merupakan wujud dari penyerahan kedaulatan rakyat kepada Raja sebagai pemimpin dalam menjalankan wewenang untuk mengatasi berbagai masalah yang terjadi dalam masyarakat adat Yarbadang.
Kedudukan dan peran Rat dalam filosofi masyarakat kei disebut dengan “Uun Turun Nafen” yang berarti kepala yang menyetujui dan menolak, artinya Raja berkedudukan sebagai pengambil keputusan dalam wilayah Ratshap.
Untuk itu keberadaan Raja ditengah masyarakat sangatlah diharapkan baik dalam keadaan sukacita maupun dalam suasana dukacita karena Raja adalah lambang kesejahteraan dan kebahagiaan bagi warganya.
Dalam hubungan dengan peran Raja dalam mengambil keputusan di semua aspek kehidupan masyarakat adat di wilayah Ratshapnya yang berujung pada kesejahteraan masyarakat, maka atas nama pemerintah daerah.
Saya menyampaikan apresiasi dan menyambut gembira kehadiran Rat Yarbadang Bapak, Darwis Renhoran sebagai sosok yang diharapkan bersinergi untuk membantu pemerintah daerah dalam upaya mewujudkan tuntas secara internal "Riin Faam" sehinga kedepan struktur lembaga adat dan tata kehidupan social.
Dapat terbentuk ditata secara arif dan bijaksana, dan penuh kekeluargaan, sehingga "yan'te riin fam” terhindar dari konflik internal.
Akhirnya atas nama pemerintah daerah saya sampaikan selamat kepada Bapak Darwis Renhoran sebagai “Rat Yarbadang” Karya baktimu dinantikan dengan iringan Doa Semoga Allah SWT senantiasa menyertai kita semua dalam segala bentuk tugas dan pengabdian kepada rakyat Kota Tual tercinta.Tutup PJ.wali kota tual.
Pengukuhan Raja Yarbadang Bpk.Darwis Renhoran yang Ke X merupakan rutinitas yang dilakukan oleh para leluhur Pulau kei sejak turun temurun dan pengukuhan Bpk Darwis menjadi raja Yarbadang telah melalui pertimbangan dan sidang dewan adat oleh para raja raja ,sebagai ketua dewan sidang Adat saat itu Raja Danar Abdul Gani Hanubun pada tanggal 8 Maret 2023.
Raja Yarbadang memiliki kekuasaan wilayah Rat. Ratschap Yarbadang terdiri dari 9 (sembilan) desa yang terbagi menjadi 6 Desa terletak di Kab.Malra dan 3 Desa di Kota Tual dengan rincian :
Desa Tetoat, Desa Letvuan, Desa Wab, Desa Waurvut, Desa Evu, Desa Dian Pulau 6 (enam Desa tersebut terletak pada Kab.Maluku tenggara sedangkan Desa Tayando Yamru, Desa Tayando Yamtel, Desa Tayando Ohoiel, 3 (tiga) Desa tersebut terletak di kota Tual. (Kef21)
0 Komentar