Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Ticker

6/recent/ticker-posts

Festival Cipta Menu B2SA Berbasis Pangan Lokal Tahun 2024.

Festival Cipta Menu B2SA Berbasis Pangan Lokal Tahun 2024.



Tual, Liputan21.com - Festival Cipta Menu Beragam, Bergizi, Sehat Dan Aman (B2SA) Tingkat Kota Tual Tahun 2024 Yang Di ikuti 25 Peserta. Jumat, 16/8/2024.


Pelaksanaan Festival Cipta Menu B2SA bertempat di pelataran gedung Baleo taman kota tual, Jalan Gajah Mada, Kelurahan Lodar- El, Pulau Dullah Selatan, Kota Tual Provinsi Maluku.


Hadir Dalam kegiatan tersebut Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Plh. Sekda Kota Tual, Pj. Ketua TP. PKK Kota Tual beserta jajarannya, Staf Ahli Walikota Tual, Asisten Lingkup Setda Kota Tual, Pimpinan OPD lingkup Pemerintah Kota Tual, Pimpinan Instansi Vertikal, Tokoh Masyarakat, tokoh agama, tokoh perempuan, Para Dewan Juri
Peserta Lomba.

Kegiatan Festival Cipta menu beragam bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) Berbasis Pangan Lokal Tahun 2024.

Kegiatan ini merupakan salah satu program inovasi unggulan yang hasilnya akan memberikan dampak positif bagi tingkat kemajuan masyarakat Kota Tual lewat cipta - kreasi terhadap keunggulan pangan lokal serta pengetahuan dan pemahaman tentang penerapan pola asupan pangan yang bergizi dan seimbang dalam keberlangsungan hidup masyarakat sehari hari.

Program ini merupakan amanat Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan yang mewajibkan kepada Pemerintah dan Pemerintah Daerah untuk dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat agar mengkonsumsi aneka ragam pangan dengan prinsip gizi yang aman dan seimbang. 

Hal ini juga diatur dalam Perpres Nomor 42 Tahun 2013 tentang percepatan perbaikan gizi, Perpres Nomor 83 Tahun 2017 tentang kebijakan strategis Pangan dan Gizi serta Perpres Nomor 72 Tahun 2021 tentang percepatan penurunan Stunting.

Kegiatan ini digelar oleh Pemerintah Kota Tual melalui Dinas Ketahanan Pangan yang bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Kota Tual dengan merangkaikan dua jenis kegiatan dalam satu keterpaduan yakni Festival cipta menu berbasis pangan lokal yang skala kepesertaannya adalah siswa/siswi SMA/SMP dan Festival b2SA yang melibatkan Organisasi ibu-ibu dalam lingkup Forkopimda,  Tim Penggerak PKK Kecamatan serta kelompok organisasi ibu-ibu yang bergerak di bidang Pangan. 


Festival ini juga selain menghadirkan tim juri yang berkompeten, juga disiapkan sejumlah hadiah pembinaan sebagai bentuk motivasi. 

Tapi yang lebih penting dalam festival ini adalah kita akan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman tentang cara penyajian menu berbasis pangan lokal beserta penerapan gizi yang aman dan seimbang.

Dalam kehidupan sehari hari, anak anak kita seringkali diberikan mengkonsumsi bahan pangan lokal seperti Ubi-ubian, jagung, enbal dan sayur - sayuran tanpa dipandu dengan petunjuk tentang kandungan nilai gizi yang seimbang. 

Hal ini jika terus menerus terjadi tentu akan berdampak buruk pada pertumbuhan dan pengembangan anak baik secara biologis maupun psikis. Inilah yang menjadi salah satu sebab pertumbuhan angka stunting. 

Pemerintah Kota Tual akan secara terus menerus mengintervensi melalui program kegiatan yang berkaitan pengembangan gizi masyarakat melalui pola asupan pangan yang erat kaitannya dengan upaya pencegahan dan penurunan angka stunting yang merupakan problem akut secara nasional.

Melalui kegiatan Festival B2SA ini, saya mengharapkan kepada semua peserta lomba agar dapat memahami pentingnya pola asupan pangan secara bergizi, aman dan seimbang agar dapat diterapkan dan informasinya dapat disebarluaskan ke semua lapisan masyarakat.

Hampir semua daerah yang berbasis produksi pangan lokal termasuk Kota Tual, saat ini sedang berupaya untuk mempromosikan pangan lokal unggulan yang dimiliki melalui jalur komersial. Tentu untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat secara ekonomis.

Melalui festival cipta menu ini, kita dituntun secara edukatif dan inovatif untuk dapat memanfaatkan olahan pangan lokal sebagai media kreasi dalam rangka mempromosikan produk pangan unggulan kota Tual ke kancah yang lebih luas. 

Maka itu, Saya mengharapkan kepada kita semua, terkhusus para Guru pendamping baik ditingkat SMA maupun SMP untuk terus mendorong dan menyediakan ruang bagi tumbuh kembangnya siswa siswi kita melalui pengembangan minat dan inovasi dalam pengolahan cipta pangan kreasi berbasis pangan lokal agar tumbuh generasi emas Kota Tual dalam menghadapi pergaulan ekonomi global menuju Indonesia Emas 2045.


Melalui Kegiatan ini, Saya mengharapkan kepada Dinas Ketahanan Pangan beserta OPD terkait agar teruslah melakukan inovasi dan memberikan pelayanan kepada masyarakat tentang pola konsumsi pangan  yang beragam, bergizi, aman dan seimbang serta pemanfaatan pekarangan untuk budidaya pangan lokal. 

Hal ini dilakukan untuk meningkatkan produksi pangan lokal, meningkatkan ketahanan pangan keluarga, menjadikan keluarga sehat dan bergizi.

Di penghujung sambutan ini, Saya berterima kasih kepada semua Pihak yang secara kolaboratif ikut membantu dalam pelaksanaan kegiatan ini. 

Semoga kegiatan ini dapat menjadi stimulasi baru dalam cipta kreasi menu berbasis pangan lokal yang akan menjadikannya sebagai branding Kota Tual sehingga melahirkan nilai tawar secara ekonomi. 

Semoga masyarakat Kota Tual tumbuh sehat dan bergizi melalui asupan pangan secara teratur sehingga secara perlahan dapat menekan angka stunting.
(Kef21)

Posting Komentar

0 Komentar