Implementasi Aksi Perubahan Dinas Perhubungan Kota Tual: Pelajar Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas dan Patroli Keamanan Sekolah di SMA Negeri 1 Tual
Tual, Liputan 21.com - Dalam rangka mendukung implementasi Aksi Perubahan Dinas Perhubungan Kota Tual yang bertajuk #SiTampan Intelektual dengan tema "Optimalisasi Inventarisasi Data Perencanaan Rambu Lalu Lintas dan Perencanaan ZOSS Menuju Kota Intelektual", Rabu, 27 /11/2923
Dinas Perhubungan Kota Tual melaksanakan kegiatan pembentukan Pelajar Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas dan Pelatihan Patroli Keamanan Sekolah (PKS) di SMA Negeri 1 Tual.
Kegiatan ini berlangsung sejak 22 hingga 26 November 2024, melibatkan kurang lebih 25 pelajar yang tergabung dalam PKS dan 10 pelajar yang dibentuk sebagai Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas. Kegiatan ini dilakukan secara indoor di SMA Negeri 1 Tual dan outdoor di kawasan Pasir Panjang.
Sebagai bagian dari implementasi Aksi Perubahan, kegiatan ini diselenggarakan oleh Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan XII yang diadakan oleh BPSDM Provinsi Maluku. Narasumber dalam kegiatan ini melibatkan perwakilan dari Dinas Perhubungan Kota Tual, Satlantas Polres Tual, serta Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Tual.
Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Tual, Omar Mohtar Matdoan, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran generasi muda, khususnya pelajar, terhadap pentingnya keselamatan berlalu lintas dan keamanan di lingkungan sekolah. "Pelajar adalah agen perubahan yang memiliki peran strategis dalam membangun budaya keselamatan berlalu lintas di Kota Tual. Melalui kegiatan ini, kami ingin membentuk generasi yang sadar akan tanggung jawab dan keselamatan di jalan raya," ujar Omar.
Lebih lanjut, Omar menyampaikan bahwa kegiatan ini juga mendukung visi Kota Tual sebagai kota intelektual yang modern dan berkelanjutan. "Inventarisasi data rambu lalu lintas dan perencanaan ZOSS adalah bagian dari upaya kami menciptakan infrastruktur keselamatan yang optimal. Namun, elemen utamanya tetap pada manusia, terutama generasi muda," tambahnya.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari pihak sekolah dan para peserta yang merasa mendapatkan wawasan baru tentang pentingnya peran mereka dalam menciptakan lingkungan yang aman, baik di sekolah maupun di jalan raya. (Kef)
0 Komentar