Tujuh Tahun Tak Beroperasi, PUSKESDES Fadol Di Kur Selatan Disegel Pemilik Lahan Pj. Wali Kota Tual Negosiasi dan Buka Segel Demi Layanan Kesehatan
Fadol, Liputan 21.com - Puskesdes Fadol di Kecamatan Kur Selatan, yang telah tidak beroperasi selama tujuh tahun, kembali menjadi sorotan setelah disegel oleh pemilik lahan pada Kamis, 14 November 2024. Penyegelan ini merupakan bentuk protes atas sengketa tanah yang belum terselesaikan.
Merespons kejadian tersebut, Penjabat (Pj.) Wali Kota Tual, Bapak Affandy Hasanusi, langsung turun ke Finua Fadol. Dalam kunjungannya, beliau bertemu dengan warga, bernegosiasi dengan pemilik lahan, dan mencari solusi terbaik demi keberlanjutan fasilitas kesehatan di wilayah tersebut.
Dalam pertemuan tersebut, Affandy Hasanusi menekankan pentingnya penyelesaian konflik secara damai dan berkeadilan, sambil tetap memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi.
> "Kami berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini secepat mungkin.
Hak pemilik lahan akan dihormati, namun pelayanan kesehatan tidak boleh terhenti karena ini menyangkut keselamatan dan kesejahteraan warga, terutama di daerah yang sulit diakses seperti Fadol," ujar Affandy.
Setelah melalui dialog yang konstruktif, segel Puskesdes Fadol akhirnya dibuka, memungkinkan fasilitas tersebut kembali melayani masyarakat.
Pemkot Tual juga berjanji untuk menyelesaikan sengketa tanah ini secara tuntas agar tidak menghambat pelayanan publik di masa depan.
Langkah sigap dari Pj. Wali Kota Tual mendapatkan apresiasi dari masyarakat setempat yang berharap penyelesaian ini dapat menjadi titik awal perbaikan layanan kesehatan di wilayah mereka. (Kef)
0 Komentar