Aliah Asyathri Ucapkan Terima Kasih kepada Pendukung di Kompleks Masjid Bugis, Makassar
Tual, Liputan 21.com — Aliah Asyathri menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada para pendukung, simpatisan, dan relawan dalam sebuah pertemuan di kompleks Masjid Bugis, Jalan Mis Al-Fatihah, Desa Fiditan, Kecamatan Dullah Utara, Kota Tual. Selasa, 3/12/2024.
Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan pesan haru dan optimisme meskipun belum berhasil dalam kontestasi politik yang baru saja berlangsung.
"Walaupun tidak terpilih, kita akan tetap mendukung pemerintahan dengan kemampuan dan lobi-lobi dari pusat ke daerah. Karena kita memiliki hati," ujar Aliah.
Ia juga mengungkapkan rasa syukur kepada semua pihak yang telah mendukung perjuangannya, baik yang hadir secara langsung maupun yang tidak dapat hadir. “Terima kasih kepada seluruh pendukung, simpatisan, relawan, dan partai pendukung. Kehadiran dan dukungan kalian sangat berarti bagi saya,” lanjutnya.
Dalam pidatonya, Aliah menekankan pentingnya pendidikan di Kota Tual dan berbagi refleksi atas hasil pemilihan. Menurutnya, meskipun terdapat tantangan seperti praktik "serangan fajar," suara dukungan yang ia terima merupakan suara murni dari hati masyarakat.
“Saya sangat bangga karena lebih dari 6.000 suara itu benar-benar dari hati tanpa ada iming-iming atau sogokan. Itu menunjukkan ciri khas dari masyarakat kita yang punya integritas,” kata Aliah dengan penuh semangat.
Aliah juga melihat proses Pilkada ini sebagai pembelajaran yang berarti. "Hari ini adalah pelajaran yang sangat membekas. Tanpa melewati hari ini, kita tidak akan bisa menggapai mimpi untuk lima tahun ke depan," tambahnya.
Meski belum berhasil, ia menegaskan komitmennya untuk terus mencintai dan mendukung masyarakat di Kota Tual. “Kita semua tahu bahwa Kota Tual masih menghadapi tantangan sebagai salah satu kota termiskin. Tapi kita harus bangkit bersama, dan saya akan terus bersama kalian untuk mengubah kondisi ini,” ujar Aliah.
Harapan untuk Masa Depan
Aliah Asyathri mengakhiri pidatonya dengan pesan penuh harapan, menyatakan bahwa Pilkada kali ini menjadi langkah awal untuk perjuangan yang lebih besar di masa depan. Ia juga menegaskan niatnya untuk kembali ke Tual dan terus menjalin silaturahmi dengan masyarakat.
“Pilkada ini adalah pembelajaran untuk kita semua. Demi lima tahun ke depan, kita harus tetap optimis dan terus bekerja untuk perubahan. Insyaallah, hati yang bersih tanpa sogokan akan membawa keberkahan bagi kita semua,” tutupnya.
Pesan optimisme dan kesetiaan yang disampaikan Aliah menjadi inspirasi bagi pendukungnya, meneguhkan semangat mereka untuk terus berjuang demi kemajuan Kota Tual. (Kef)
0 Komentar