Rapat Persiapan Pelaksanaan Ekspor Perikanan Lewat Udara dari Langgur (Kota Tual)
Makassar, liputan 21. com – Dalam rangka meningkatkan ekspor hasil perikanan dari Langgur (Kota Tual), Pemerintah Kota Tual mengadakan rapat persiapan bersama berbagai pemangku kepentingan yang berlangsung di Hotel Claro Makassar, Jalan AP. Pettarani No.3, Sulawesi Selatan. Rabu, 15 Januari 2025
Rapat yang dimulai pukul 16.30 WITA ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting dan perwakilan maskapai penerbangan wilayah Indonesia Timur.
Beberapa di antaranya adalah Vice President Garuda Wilayah Indonesia Timur, pimpinan dari Trigana Air, Batik Air, Lion Air, Air Asia, dan Scoot Air, serta perwakilan dari Adhya Avia Prima Jakarta. Selain itu, turut hadir Ketua GPEI Sulawesi Selatan, General Manager Terminal Kargo Makassar, Branch Manager Terminal Kargo Bandara Makassar, dan beberapa pengusaha perikanan seperti Direktur CV. Hokky Seafood, PT. Bintang Megah Jaya Perkasa, CV. Najwa Bahari, PT. Alki Megah Jaya, dan Resky Abadi.
Dalam kesempatan tersebut Penjabat Wali Kota Tual, Afandi Hasanusi, menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, maskapai penerbangan, dan pelaku usaha perikanan untuk merealisasikan ekspor perikanan lewat udara dari Langgur.
“Langkah ini sangat strategis untuk meningkatkan daya saing produk perikanan kita di pasar internasional. Saya berharap, melalui koordinasi dengan maskapai penerbangan dan terminal kargo, kita bisa memastikan bahwa proses logistik berjalan lancar dan efisien,” ujar Afandi Hasanusi.
Beliau juga menambahkan bahwa pelaksanaan ekspor ini tidak hanya akan memberikan dampak positif bagi pelaku usaha perikanan di Kota Tual, tetapi juga membuka peluang investasi yang lebih luas di sektor perikanan dan logistik.
"Langgur memiliki potensi luar biasa dalam bidang perikanan, dan ini adalah momentum yang harus kita manfaatkan sebaik-baiknya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah," lanjutnya.
Dalam diskusi yang berlangsung, para pimpinan maskapai dan pengelola terminal kargo juga menyampaikan dukungan mereka terhadap inisiatif ini. Beberapa usulan yang dibahas meliputi pengaturan jadwal penerbangan khusus kargo, optimalisasi fasilitas penyimpanan produk perikanan di bandara, hingga pengaturan rute yang efisien untuk ekspor.
Rapat ini menjadi langkah awal yang penting untuk mempersiapkan infrastruktur dan regulasi yang mendukung kelancaran ekspor produk perikanan Kota Tual ke pasar internasional. (Kef)
0 Komentar