Rapat Koordinasi Forkopimda, FKUB Kota Tual Bahas Keamanan Dan Kesiapan Idul Fitri 1446 H
Tual, liputan 21.com – Pemerintah Kota Tual bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) menggelar Rapat Koordinasi untuk membahas kesiapan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri 1446 H. Rapat yang berlangsung di ruang kerja Wali Kota Tual ini dipimpin langsung oleh Ahmad Yani Renuat, S.Sos., M.Si., M.H..
Peserta Rapat
Hadir dalam rapat ini sejumlah pejabat daerah dan pimpinan instansi terkait, antara lain:
Wakil Wali Kota Tual, H.A. Amir Rumra, S.Pi., M.Si.
Kapolres Tual, AKBP Adrian S.Y. Tuuk, S.I.K., M.H.
Danlanal Tual, Kolonel Laut (P) Hananto Dwi Prasetyo, S.T., M.Tr.Hanla., M.M.
Dandim 1503 Tual, Letkol Inf Kadek Muliarsa
Danlanud Tual, Letkol Pas M. Junaidi, S.H.
Ketua Pengadilan Negeri Kelas II Tual, David Fredo Charles Soplanit, S.H., M.H.
Kakan Kemenag Kota Tual, H. Echan Rumaf, S.Ag.
Ketua DPRD Kota Tual, Hj. Aisyah Renhiat, S.Sos.
Plh. Sekda Kota Tual, Hi. Fahri Rahayaan, S.T.
Ketua MUI Kota Tual, Ust. Hi. Ahmad Kabalmay, S.Pd.
Ketua Klasis PP Kei Kecil dan Kota Tual, Pdt. I. K. Koljaan, S.Th.
Uskup Paroki Tual, Pastor Frans Lesomar
Serta perwakilan dari Kepolisian, TNI, Brimob, Kesbangpol, dan instansi terkait lainnya.
Pembahasan Utama dalam Rapat
1. Pengamanan dan Pos Keamanan
Kapolres Tual, AKBP Adrian S.Y. Tuuk, S.I.K., M.H., menekankan pentingnya pendirian pos pengamanan (Pos Pam) di beberapa titik rawan guna mencegah gangguan kamtibmas, seperti konflik antar pemuda, pembegalan, dan tindakan kriminalitas lainnya. Salah satu Pos Pam akan didirikan di pertigaan Gereja Sion, yang sebelumnya pernah menjadi lokasi konflik antar pemuda.
Selain itu, Kapolres meminta dukungan dari Lanal Tual untuk membantu pengamanan arus mudik yang diperkirakan meningkat mulai 28 Maret 2025.
2. Kesiapan Personel Pengamanan
Wali Kota Tual menegaskan perlunya penambahan personel pengamanan di titik-titik rawan serta keterlibatan berbagai instansi dalam menjaga keamanan. Ia juga menekankan pentingnya sinergitas antara TNI, Polri, dan Pemda dalam pelaksanaan pengamanan selama Idul Fitri.
3. Keterlibatan Masyarakat dalam Pengamanan
Kakan Kemenag Kota Tual, H. Echan Rumaf, S.Ag., menyarankan agar pengamanan juga melibatkan tokoh pemuda dan masyarakat setempat untuk menjaga kondusifitas. Ia juga mengusulkan sistem pengamanan malam takbiran dan pawai dilakukan secara mobile dengan melibatkan saudara-saudara Nasrani agar lebih terkontrol.
Namun, Wali Kota Tual mengingatkan bahwa pelibatan pemuda dalam pengamanan perlu dipertimbangkan secara cermat untuk menghindari potensi kecemburuan di antara kelompok pemuda.
4. Dukungan dari TNI AL dan Instansi Lain
Danlanal Tual menyatakan siap mendukung Polres Tual dalam pengamanan dengan menyiapkan personel dan peralatan yang diperlukan. Ketua MUI Kota Tual menambahkan bahwa sistem keamanan juga perlu diperkuat di pelabuhan dan kapal feri guna mengantisipasi potensi gangguan saat arus mudik.
Ketua DPRD Kota Tual menekankan pentingnya penyediaan transportasi yang memadai bagi masyarakat selama arus mudik dan arus balik, sekaligus memastikan keamanan penumpang selama perjalanan.
5. Dukungan Tokoh Agama
Ketua Klasis PP Kei Kecil dan Kota Tual menegaskan bahwa pihak gereja akan turut serta dalam mendukung kegiatan takbiran dan pawai seperti tahun sebelumnya. Hal ini juga ditegaskan oleh Uskup Paroki Tual, yang memastikan umat Katolik telah dihimbau untuk menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif selama Ramadan dan Idul Fitri.
Kesimpulan dan Arahan Wali Kota Tual
Menutup rapat, Wali Kota Tual menyatakan bahwa secara keseluruhan kesiapan menyambut Idul Fitri 1446 H telah terpenuhi berkat koordinasi antarinstansi. Ia menekankan pentingnya komunikasi yang terus terjalin antara Forkopimda dan tokoh agama agar jika terjadi kendala, dapat segera diatasi.
Rapat koordinasi berakhir pukul 13.55 WIT dalam suasana aman dan tertib.
0 Komentar