Liputan21 – Trolls World Tour, sekuel film animasi musikal Trolls, sukses meraih debut besar di perilisan digital pada 10 April lalu, usai batal tayang di bioskop karena penyebaran virus corona.
Sebagaimana dilansir Variety, pihak studio menolak memberikan angka detail, tapi mencatat bahwa Trolls World Tour menempati posisi nomor 1 di seluruh platform video on-demand, seperti Amazon, Comcast, Apple, dan FandangoNow.
Universal juga melaporkan bahwa film itu meraih debut dan penonton akhir pekan terbesar untuk perilisan digital, meraup sekitar 10 kali lebih banyak daripada rilis di premium home video.
FandangoNow mengonfirmasi capaian tersebut dengan melaporkan pada Senin (13/4) bahwa “Trolls World Tour” menghasilkan penjualan akhir pekan terbaik dalam sejarah layanan streaming VOD.
“Mengikuti minggu-minggu yang ditunggu untuk pemutaran perdana di rumah, ‘Trolls World Tour’ sekarang menjadi juara debut streaming FandangoNow, dengan prapesan terbaik untuk penjualan hari pertama dan pembukaan akhir pekan yang pernah kami lihat,” kata Cameron Douglas selaku bos FandangoNow dalam sebuah pernyataan.
Sementara itu, Universal tidak mengungkapkan pendapatan dari penjualan tiket di 21 lokasi drive-in yang memutar film tersebut pada akhir pekan lalu di AS.
“Trolls World Tour” menjadi populer karena menandai film pertama dari studio besar yang mendobrak kebiasaan untuk tayang lebih dulu di bioskop sebelum tersedia digital.
Film yang semula dijadwalkan tayang di bioskop pada 10 April lalu itu akhirnya diluncurkan sebagai premium video on demand dan di sejumlah bioskop drive-in.
Pelanggan dikenakan US$19,99 atau sekitar Rp313 ribu untuk menyewa film selama 48 jam dan dapat disaksikan bersama keluarga.
Hampir setiap studio memutuskan menunda penayangan film blockbusters karena wabah virus corona yang mendorong penutupan bioskop hampir di seluruh dunia. Namun, Universal memilih untuk mempertahankan tanggal rilis “Trolls World Tour”.
Keputusan itu diambil karena studio dilaporkan terlibat dalam sejumlah kampanye pemasaran untuk film tersebut, yang mencakup banyak kemitraan merek. Angka kerugian terlalu tinggi bila menundanya di kemudian hari.
Menurut Variety, tidak jelas “Trolls World Tour” akan menghasilkan lebih banyak keuntungan pada platform digital premium atau tayang di bioskop lebih dulu.
Universal sendiri menyatakan butuh beberapa waktu ke depan untuk mendapatkan angka spesifik statistik penjualannya.
Sementara itu, beberapa studio telah mengikuti langkah tersebut dalam tingkat yang berbeda-beda. Paramount menjual komedi romantis “The Lovebirds” yang dibintangi Kumail Nanjiani dan Issa Rae ke Netflix, sementara Disney mengirim “Artemis Fowl” langsung ke Disney Plus, layanan streaming studio.
Universal juga menyatakan pada Senin (13/4) bahwa sejumlah judul film produksi mereka tersedia secara digital lebih awal, termasuk “The Invisible Man” dan “The Hunt” dan “Emma”. (agn/has)