Liputan21 – Bioskop di Texas, Amerika Serikat, akan kembali dibuka pada 1 Mei mendatang. Namun, Pemerintah Texas menentukan sejumlah aturan yang mesti diterapkan dalam pembukaan bioskop kembali.
Gubernur Texas, Greg Abbott saat jumpa media Senin (27/4) menyatakan salah satu pembatasan tersebut adalah terkait pengunjung.
Kali ini, bioskop hanya boleh menerima 25 persen pengunjung dari kapasitas yang dimiliki.
Keputusan ini masuk dalam bagian fase pertama. Bila fase pertama sukses, pembatasan pengunjung dilonggarkan menjadi 50 persen yang masuk dalam fase kedua.
Meski begitu, tak ada keterangan rinci tolok ukur kesuksesan fase pertama. Mereka hanya menjelaskan bakal lanjut ke fase kedua bila selama enam hari tak kasus positif corona baru di Texas.
Selain bioskop, toko retail, restoran dan mal juga mendapat izin untuk kembali beroperasi. Sementara itu, tukang cukur, salon, gim, dan bar belum diizinkan untuk kembali beroperasi.
Texas merupakan wilayah kedua terpadat di Amerika Serikat dengan 29 juta penduduk. Saat ini Texas menempati urutan ke 10 dalam jumlah kasus virus corona di Amerika Serikat.
Entertainment Weekly menyebut Texas bukan wilayah pertama di Amerika Serikat yang membuka bioskop dan jasa publik lain. Sebelumnya sudah ada South Carolina, Oklahoma, dan Alaska.
“Saya yakin kita dapat membangkitkan kembali perekonomian dengan menggunakan strategi sama yang telah kita gunakan,” kata Abbott.
