Liputan21 – Meski Coachella resmi ditunda karena wabah virus corona, film dokumenter mengenai festival itu bakal dirilis tepat di hari acara berusia dua dekade tersebut seharusnya digelar pada 10 April mendatang.
Bertajuk 20 Years in the Desert, film ini mendokumentasikan perjalanan festival tersebut sejak pertama kali dihelat pada 1999.
Untuk memberikan gambaran mengenai dokumenter tersebut, Coachella merilis trailer berdurasi 3,5 menit melalui kanal YouTube resmi mereka.
Dalam trailer tersebut, terlihat cuplikan wawancara dengan sejumlah musisi, mulai dari Ice Cube, Perry Farrell, Billie Eilish, hingga Moby.
Mereka bercerita mengenai betapa berpengaruh penampilan di Coachella dengan persepsi publik setelah menyaksikan aksi para musisi di festival tersebut.
Di trailer tersebut, terlihat pula sejumlah aksi legendaris di Coachella, seperti hologram Tupac Shakur dan penampilan memukai Beyonce.
Selain itu, Coachella juga menjanjikan cuplikan video penampilan dari Radiohead, Billie Eilish, Kanye West, Madonna, Daft Punk, Travis Scott, Rage Against the Machine, LCD Soundsystem, Pixies, Swedish House Mafia, Jane’s Addiction, The White Stripes, Beck, hingga Björk “yang belum pernah dilihat sebelumnya.”
Kabar mengenai dokumenter ini datang beberapa pekan setelah tim produksi mengumumkan bahwa Coachella tahun ini diundur demi mencegah penyebaran virus corona.
Coachella tahun ini sedianya dijadwalkan selama dua akhir pekan pada 10, 11, dan 12 April serta 17, 18, dan 19 April. Namun, kini diundur menjadi 9, 10, dan 11 Oktober serta 16, 17, dan 18 Oktober.