Film Hitman’s Wife’s Bodyguard yang tayang perdana mulai Rabu (16/6) di kawasan Amerika Utara menargetkan meraup pendapatan debut US$15 juta atau sekitar Rp200 miliar.
Sebagaimana dilansir Variety, Rabu (16/6) waktu Amerika Serikat, pencapaian itu seharusnya tidak sulit lantaran film ini bakal tayang di 3.000 bioskop di Amerika Utara. Terlebih Hitman’s Wife’s Bodyguard tayang menjelang akhir pekan yang bisa menarik penonton.
Selain itu, film ini juga sudah terkenal karena merupakan sekuel dari The Hitman’s Bodyguard (2017). Kala itu film yang dibuat dengan biaya US$30-69 juta tersebut berhasil meraup pendapatan sebesar US$176,6 juta atau Rp2,5 triliun.
Meski demikian, penayangan film ini juga menjadi percobaan bagi industri film di Amerika Utara yang mulai bangkit sejak dilanda pandemi. Pasalnya, Hitman’s Wife’s Bodyguard merupakan film bergenre komedi pertama yang rilis di tengah pandemi.
Menurut Variety, film bergenre komedi kurang diminati penonton zaman sekarang. Mereka lebih suka datang ke bioskop untuk menonton film pahlawan super yang ramai dalam 10 tahun belakangan, petualangan, dan thriller.
Sama seperti film pertama, Hitman’s Wife’s Bodyguard masih dibintangi Ryan Reynolds sebagai Michael Bryce, Samuel L. Jackson Darius Kincaid, dan Salma Hayek Sonia Kincaid. Cerita film ini masih fokus pada mereka bertiga.
Kali ini Bryce yang sudah lelah menjadi pengawal memutuskan untuk pensiun dan menjalani hidup dengan tenang. Namun, ia terpaksa kembali menekuni pekerjaan itu setelah Sonia meminta bantuan.
Keselamatan nyawa suami Sonia yang bernama Darius terancam setelah diculik oleh mafia. Bermodalkan senjata api dan keberanian, Bryce dan Sonia berusaha menyelamatkan Darius.
Sayangnya, setelah itu mereka justru ditangkap oleh agen Interpol yang bernama Bobby O’Neill. Agen itu meminta bantuan mereka bertiga untuk menemukan teroris bernama Aristotle Papadopoulos.
Aristotle harus segera ditangkap karena berencana menghancurkan jaringan listrik dan infrastruktur Eropa. Ia berambisi melakukan itu setelah Uni Eropa berencana memberikan sanksi berat kepada Yunani.