Liputan21 – Pembukaan kembali bioskop di sejumlah negara usai pandemi membawa arus pendapatan tambahan untuk film Little Women. Kini, film itu hampir menyentung angka box office US$100 juta di pasar internasional.
Diberitakan Variety, Little Women memperoleh US$760 ribu pada akhir pekan lalu dari 13 negara di dunia. Perolehan itu menambahkan pendapatan film ini menjadi US$99.5 juta.
Sebagian besar dari penjualan tiket tersebut datang dari Jepang. Di negara tersebut, Little Women debut dengan US$495 ribu. Sementara itu, di Denmark, film karya Greta Gerwig ini mendapatkan US$255 ribu, turun 15 persen dari pekan lalu.
Little Women aslinya rilis pada 2019 dengan capaian US$108 juta di pasar domestik Amerika Utara dan US$207 juta di pasar internasional.
Film ini semula dijadwalkan tayang di China pada awal 2020, namun rencana tersebut batal karena pandemi Covid-19 yang melanda negara Asia itu sejak Desember 2019.
Sebagian besar studio tidak lagi melaporkan box office mereka karena jumlah bioskop yang dibuka dan beroperasi amatlah sedikit.
Jumlah kecil bioskop yang masih bisa buka dan dinyatakan aman itu diketahui bergantung pada pemutaran film-film hit yang telah rilis sebelumnya, seperti The Greatest Showman dan seri Harry Potter.
Variety mengabarkan, hingga saat ini, masih belum jelas kapan bioskop akan kembali dibuka.
Di Beijing, bioskop semula dijadwalkan kembali dibuka pada pekan ini. Namun rencana tersebut ambyar karena kasus Covid-19 kembali ditemukan di ibu kota China tersebut.
Little Women merupakan film yang diadaptasi dari novel karya penulis Amerika, Louisa May Alcott (1832-1888), yang diterbitkan dalam dua volume pada 1868 dan 1869.
Kisah Little Women mengikuti kehidupan empat saudara perempuan Keluarga March, yaitu Meg, Jo, Beth, dan Amy, yang merinci perjalanan mereka dari masa kanak-kanak hingga menjadi seorang perempuan dewasa.