Love and Monsters merupakan film terbaru yang dibintangi Dylan O’Brien. Film tersebut juga menjadi salah satu nominasi Best Visual Effects Oscar 2021. Berikut sinopsis film Love and Monsters.
Sesuai judul, film ini mengisahkan percintaan dan juga monster. Film tersebut dimulai dengan dunia yang berupaya menghancurkan asteroid Agatha 616 sebelum meleburkan Bumi. Asteroid tersebut pada dasarnya berhasil dihancurkan.
Namun, senyawa kimia dari pecahan tersebut jatuh ke Bumi dan mengubah hewan-hewan menjadi monster. Selama tujuh tahun, manusia terpaksa hidup di koloni-koloni bawah tanah.
Joel (Dylan O’Brien) adalah salah satu penyintas yang harus kehilangan orang-orang yang dicintai setelah serangan monster terjadi di kotanya. Ia pun hidup di bawah tanah bersama beberapa orang lainnya.
Kejadian di masa lalu membuatnya memiliki trauma yang membuatnya sulit untuk menolong rekan-rekannya ketika menghadapi monster. Sehingga, ia lebih banyak menghabiskan waktu di dapur dan juga di radio untuk mencari kekasih hatinya ketika masih SMA (Jessica Henwick).
Pada suatu hari, ia berhasil terhubung kembali dengannya lewat radio dan mengetahui mereka hanya terpisah 130 kilometer. Joel bertekad menemui gadis impiannya, terlepas dari semua bahaya.
Love and Monsters ditulis Brian Duffield yang sebelumnya menulis The Divergent Series: Insurgent, Jane Got a Gun, The Babysitter, dan The Babysitter: Killer Queen. Ia bekerja sama dengan Matthew Robinson yang menulis Monster Trucks dan Dora and the Lost City of Gold.
Sementara itu, film tersebut diarahkan Sutradara Michael Matthews yang mengarahkan film Five Fingers for Marseilles, dan beberapa film pendek seperti Sweetheart (2010) dan Apocalypse Now Now (2018).
Love and Monsters awalnya dijadwalkan rilis pada 6 Maret 2020. Namun, pandemi Covid-19 membuat film tersebut beberapa kali tunda tayang.
Hingga, Love and Monsters pertama kali tayang di AS pada 16 Oktober 2020. Sementara itu, penonton di Indonesia bisa menyaksikan film tersebut di Netflix yang tayang sejak 14 April 2021.