LIPUTAN21.COM – Sutradara Wonder Woman 1984, Patty Jenkins, mengaku sempat mengkritik ide Warner Bros untuk merilis 17 film, termasuk karyanya, secara bersamaan di bioskop dan layanan streaming HBO Max.
Sebagaimana dilansir Deadline, Wonder Woman 1984 akan menjadi film pertama yang dirilis dengan cara seperti itu pada 25 Desember 2020. Jenkins awalnya menilai perilisan tersebut bukan pilihan yang baik.
“Jika kalian memberi tahu saya satu tahun lalu bahwa film ini akan dirilis di layanan streaming dengan cara apa pun, saya akan mengubahnya,” kata Jenkins dalam acara SiriusXM Stars.
Jenkins menegaskan bahwa ia menggarap Wonder Woman 1984 tidak dengan rencana perilisan di layanan streaming.
Ia juga mengaku sebagai sineas yang sangat mendukung perilisan di bioskop, setidaknya secepatnya setelah pandemi berakhir.
Namun, Jenkins sadar bahwa 2020 merupakan tahun yang membuat gila. Setiap orang mencari solusi terbaik di masa pandemi, termasuk perilisan film yang mau tak mau harus berubah.
“Jadi, saya terus mengatakan bahwa tidak ada pilihan yang baik. Seperti ketika kami membicarakan (perilisan bersamaan di bioskop dan HBO Max) itu, tidak ada pilihan yang baik,” kata Jenkins.
Meski demikian, Jenkins merasa luluh ketika ide dari perilisan Wonder Woman 1984 bersamaan pada bioskop dan HBO Max agar keluarga yang merayakan Hari Natal di rumah bisa menikmati film. Ia merasa berbagi dengan orang-orang saat Hari Natal merupakan hal yang luar biasa.